PENGUATAN PENTINGNYA KOMUNITAS BELAJAR
DI SMP NEGERI 12 BANDUNG
Komunitas Belajar (KOMBEL) merupakan Sekelompok Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (PTK) yang belajar bersama dan berkolaborasi secara berkelanjutan
dengan tujuan yang jelas dan terukur untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
sehingga berdampak pada hasil belajar murid.
Kali ini saya mengenal Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Kegiatannya Guru membicarakan hal yang bersifat administratif dan kurang terkait dengan pembelajaran murid. Terkadang program di buat dan pelaksanaannya kurang sesuai dengan proses pelaksanaan. Terkadang hanya di dominasi oleh guru-guru yang aktif saja. Sehingga terkesan kurang tersentuh untuk seluruh Guru dalam meningkatkan profesionalisme.
Setelah belajar Topik Komunitas Belajar (KOMBEL) saya merasa ada yang berbeda, Dimana Guru merasakan manfaat
dan membutuhkan komunitas belajar, Guru membicarakan pembelajaran yang berpusat
pada murid, Saling menghargai, tidak ada gap senior vs junior Adanya
kolaborasi & tanggung jawab Bersama, dan setiap guru memiliki kesempatan
yang sama untuk berpendapat dan berpartisipasi aktif, Kombel menggunakan siklus
inkuiri.
Jenis Kombel ada tiga jenis, yakni, kombel dalam sekolah, kombel antar
sekolah dan kombel daring.
Komunitas Belajar dalam Sekolah adalah salah satunya cara/strategi
peningkatan kompetensi GTK yang diyakini berdampak pada peningkatan kualitas
pembelajaran murid
Sekarang
saya mencoba membahas Komunitas Belajar dalam sekolah, Pada kegiatan komunitas belajar dalam sekolah
terdapat Tiga Ide Besar yang menjadi landasan dalam menjalankan seluruh
kegiatan di dalamnya. Tiga Ide Besar ini akan memastikan komunitas belajar berkontribusi
pada pembelajaran berkualitas yang dilakukan secara kolaboratif untuk meningkatkan
hasil belajar murid.
70% peningkatan kompetensi GTK khususnya guru diharapkan terjadi di
satpen, satu diantaranya melalui kombel.
Kombel dilakukan secara rutin setiap minggu untuk membahas
masalah/tantangan pembelajaran yang dihadapi murid. Tidak semua
masalah/tantangan pembelajaran murid dijadikan topik diskusi pada kombel.
Anggota menyepakati topik diskusi sesuai kebutuhan bersama.
Ide yang pertama Fokus pada Pembelajaran
Apa yang kita harapkan murid pelajari?Bagaimana kita tahu bahwa murid sudah belajar hal tersebut?Bagaimana respon kita jika murid
tidak mencapai capaian belajarnya?Bagaimana kita akan memperkaya materi untuk murid yang sudah mahir?Ide yang ke-dua Membudayakan Kolaborasi dan Tanggung Jawab Kolektif
Kolaborasi untuk menciptakan pemahaman bersamaKolaborasi dengan memiliki kesadaran bahwa proses pembelajaran dan
keberhasilan seorang murid merupakan tanggung jawab bagi semua PTKKolaborasi ini diciptakan untuk menghadirkan suasana belajar bersama,
yang di dalamnya terdapat rasa saling tergantung satu sama lainIde ke-tiga Berorientasi pada Hasil (Pembelajaran Murid). Ide tersebut yang menjadi ciri khas Kombel terutama dilingkungan tempat saya bekerja. Pertama-tama semua guru sudah sepakat untuk melaksanakan kegiata kombel setiap minggu yakni hari Jumat.Tim Kecil sudah mulai mempersiapkan semua yang menjadi garapannya masing-masing.
Siklus komunitas belajar dalam
sekolah merupakan rangkaian pengelolaan yang bertujuan untuk meningkatkan
kapasitas PTK dan meningkatkan kualitas hasil belajar murid. Sehingga siklusnya
mirip dengan Siklus Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yakni Refleksi,
Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi untuk ditindak lanjuti.
Apa kesan yang Bapak/Ibu dapatkan dari proses ini?
Apa ide atau hal baru yang Bapak/Ibu temukan dari proses
ini?
Apa yang sudah berjalan baik dalam proses ini? Apa yang bisa
diperbaiki di kesempatan berikutnya?
KOMUNITAS BELAJAR DALAM SEKOLAH
SMP NEGERI 12 BANDUNG
Kelompok Belajar dibagi menjadi empat Kelompok Kecil, tiap kelompok kecil beranggotakan 6-10 Guru. Adapun Kelompok tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini!
Untuk memperluas daya jangkau dari kegiatan Komunitas Belajar (KOMBEL) SMP Negeri 12 mulai membentuk Kombel Daring yang terpasang di PMM untuk itu lihat lebih jauh Kombel daring SMP Negeri 12 Bandung dan ikuti Webinar-webinar yang akan dilaksanakan kedepan.
KOMUNITAS BELAJAR DARING
SMP NEGERI 12 BANDUNG
Selain itu kegiatan Kombel di SMP Negeri 12 Bandung dijadikan ajang berbagi Aksi Baik ataupun Desiminasi Calon Guru Penggerak. Di bawah ini adalah Foto kegiatan Calon Guru Penggerak dalam mendesiminasikan Disiplin Diri yang di pandu langsung Oleh Bapak Aminudin, S.Pd. Bapak Palahudin,
M.Pd. dan Bapak M. Jiva Agung
Wicaksono, M.Pd.
Tidak terlewatkan Kombel di dalam sekolah dipergunakan untuk berbagai kegiatan, seperti sosialisasi Penguatan Projek Profil Pelajar Pancasila (P5). Dalam pemilihan
dimensi merujuk pada program yang sudah dijalankan di tahun ajaran sebelumnya
baik di kelas VII, VIII dan IX.
Kls 7
Semester 1
Gaya Hidup Berkelanjutan (Menanam Sayuran di Sekolah dengan Hidroponik saladah Bokor, bayam) lokasinya di belakang Panggung
dan disamping tangga. Dan hasilnya bisa diolah di rumah.
Semester 2
Bineka Tunggal Ika Keberagaman Budaya Nusantara Produknya miniatur
Rumah, adat dan Pakaian Adat
Kelas 8
Semeater 1
Gaya Hidup Berkelanjutan (Pengolahan Sampah). Jenis-jenis sampah dan
permasalahan, Gerakan pengolahan sampah Biopori dan Produk Daur Ulang. Selain itu akan ada
Deklarasi Pengurangan Sampah melalui Infografis.
Semester 2
Gaya Hidup Berkelanjutan
Bangun Jiwa raga Pola Hidup Sehat, pengolahan makanan yang sehat. Untuk
tahun sekarang kegiatannya Permain Tradisional kaitannya dengan Pola Hidup Sehat. Isu
terkini dari penyakit Diabetes, Batu Ginjal di Usia dini. Menganalisis Olah
Raga untuk mengatasi penyakit. Makanan yang dibutuhkan dan bagaimana mengolah
makanan. Di Akhir ada Festival Olah Raga. Maraton 5 Km.
Kelas 9
Semester 1
Suara Demokrasi
Penyusunan Peraturan Sekolah dan Pembuatan Film Pendek. Satu kelas dibagi menjadi empat kelompok ada Legislatif, eksekutif , yudikstif dan rakyat.
Semester 2
Rekayasa Teknologi dan Kearipan Lokal. Produknya adalah Film Pendek Bertemakan Hal-hal
sekitar di kehidupan siswa.
Saya merasa bahwa Kombel ini sangat bermanfaat bagi Guru-guru Khususnnya di SMP Negeri 12 Bandung, melalui Kombel dapat berbagi pengalaman, dapat mencari berbagai solusi dari permasalahan pembelajaran di kelas, dan dapat saling memotivasi sehingga pembelajaran sangat bermakna dan bermanfaat bagi Guru dan Siswa.
Teman - teman sejawat Guru SMP Negeri 12 Bandung merasakan kebermanfaatan dari Kombel dalam Sekolah, seperti terlihat dari Umpan balik yang saya lakukan pada teman/ rekan guru di bawah ini.
Pembelajaran yang didapat luar biasa, setiap hari bertambah dan bertambah. Jadilah Guru pembelajar sepanjang hayat. Teruslah belajar meski sudah belajar!