Selasa, 31 Oktober 2023

SUPERVISI AKADEMIK

APAKAH PERENCANAAN SUDAH BERPUSAT PADA MURID


Selaku Wakil kepala Sekolah saya menginisiasi program-program pembelajaran untuk meningkatkan pembelajaran di dalam kelas. Agar berbagai program yang diimplementasikan di sekolah dapat berkualitas sesuai dengan standar yang diharapkan, yaitu: efektif, efesien, relevan serta kontributif terhadap kehidupan lulusan di masa depan, maka monitoring dan evaluasi yang dilakukan juga bersifat Supervisi Akademik.

Hal ini dilakukan tidak hanya untuk mengungkap keterlaksanaan program semata, tetapi membantu untuk mencari solusi untuk mengatasi berbagai masalah pembelajaran. Supervisi bersifat klinis dan Akademis. Klinis dilakukan untuk mengidentifikasi permasalahan yang terjadi di dalam kelas dan kemudian menyusun alternatif pemecahannya berdasarkan hasil Supervisi Akademis.

Supervisi Akademis untuk guru merupakan bentuk Bimbingan profesional tang diberikan kepada guru berdasarkan kebutuhan melalui siklus yang sistimatis. Makna yang terkandung dalam Akadremik merujuk pada unsur-unsur: Adanya hubungan tatap muka antara Supervisor dengan guru di dalam kegiatan supervisi, terfokus pada tingkah laku yang sebenarnya di dalam proses supervisi, adanya observasi dan wawancara secara cermat, deskripsi data secara rinci, supervisor dan guru bersama-sama merefleksi proses dan fokus sesuai dengan kebutuhan.

Supervisi Akademis memiliki karakteristik sebagai berikut:

  1. Perbaikan dalam program menghasilkan unsur-unsur sekolah untuk mempelajari ketrampilan intelektual dan bertingkahlaku berdasarkan keterampilan tersebut
  2. Fokus utama supervisor adalah keterampilan-keterampilan yang seharusnya dimiliki sebagai seorang guru untuk pembelajaran Pesera didik.
  3. Siklus dalam merencanakan , melaksanakan dan mengnalisis program sekolah merupakan suatu kontinuitas dan dibagun atas dasar pengalaman masa lampau.
  4. Supervisi Akademis merupakan proses memeberi dan menerima informasi yang dinamis dimana supervisor, guru dan unsur -unsur yang terkait.
  5. Proses Supervisi Akademis terutama berpusat pada interaksi verbal mengenai analisis jalannya program
  6. Setiap guru mempunyai kebebasan maupun tanggung jawab untuk mengemukakan pokok-pokok permasalahan , menganalisis cara mengajar yaang berpihak kepada Peserta didik.
Adapun Tujuan Supervisi Akademis adalah:
  1. Melakukan pengamatan dan pembimbingan secara langsung keterbatasan program guru dalam KBM mengajar di kelas.
  2. Mendeteksi hambata-hambatan yang dihadapi sekolah dalam melaksanakan program dan membantu upaya pemecahan masalah.
  3. Mengumpulkan dan menganalisis data yang ditemukan di lapangan untuk menyusun  rekomdasi terkait dengan perbaikan pelaksanaan program ke depan.
Manfaat yang diharapkan dengan adanya Supervisi Akademik adalah:
  1. Peningkatan Mutu guru semakin lama semakin baik
  2. Lingkungan belajar di sekolah menjadi semakin baik yang pada gilirannya kualitas sekolah menjadi semakin baik pula
  3. Sebagai umpan balik bagi guru untuk perbaikan prose pembelajaran yang berpihak pada Pesert didik.
Setelah memahami Latar belakang pentingnya Supervisi Akademis, tujuan dan manfaatnya. langsung
saja saya mengumpulkan perencanaan pembelajaran atau Modul ajar, untuk diperiksa kelengkapannya apakah modul tersebut berpusat pada Peserta didik dengan memperhatikan:
  1. Tujuan Pembelajaran
  2. Asesmen yang akan dilaksanakan
  3. Apakah Pembelajaran ( Proses Pembelajaran) sesuai dengan Tujuan.
  4. Apakah Pembelajaran memberikan kesempatan kepada Peserta didik untuk berpartisifasi 
  5. Apakah menerafkan pembelajaran berdeferensiasi Konten atau produk
  6. Menggunakan media Pembelajaran
  7. Refleksi melibatkan Peserta didik
  8. Asesmen akhir dilaksanakan atau tiadak
Jadwal Kegiatan Supervisi Akademik
Semester Ganjil 2023

Fhoto Kegiatan Supervisi Pemeriksaan 
Modul Ajar


Dari delapan guru yang sudah menghadap Bapak Kepala sekolah/Wakil, kemudian Modul ajar diperiksan maka: terdapat tujuan pembelajaran tercantum dengan menurunkan dari CP. Asesmen ada pada modul, proses sesuai tujuan pembelajaran dalam modul tertera proses melibatkan kesempatan kepada Peserta didik untuk berpartisifasi, mendukung pembelajaran berdeferensiasi Konten atau produk, menggunakan pembelajaran, Refleksi melibatkan Peserta didik dan Asesmen akhir dilaksanakan 
Delapan guru yang sudah diperiksa Modul ajarnya serta administrasi lainnya adalah:

  1. Sriwaty Makarao, S.Pd
  2. Ati Rohaeti, M.Pd
  3. Dra. Nani Rohaeni
  4. Hj.Dini Fitrohoerani, S.Sos, M.Pd
  5. Edah Jubaedah, A.Md
  6. H. Sukmana, S.Pd
  7. R. Anna Susiana, S.Pd
  8. Nia Yuniati, S.Pd., M.MPd

Rencana Aksi ke delapan Guru tersebut sudah sepakat akan mnengikuti dan mempersiapkan segalanya sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati bersama.
Umpan Balik dari Guru dengan kegiatan awal adalah:


Sebagai akhir paparan ini, adalah jangan takut atau alergi dengan Supervisi, sebab itu adalah bagian dari refliksi diri akan keberhasilan pembelajaran hyang selama ini kita laksanakan. Sehingga pelaksanaannya semakin meningkat dan memperhatikan kebutuhan Peserta didik.


















Tidak ada komentar:

BAHAN AJAR DAN LKPD

NORMA-NORMA DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT Kebutuhan antara satu manusia dengan manusia lainnya tidak selalu sama dan terus berubah. Dengan bany...