Kamis, 13 Mei 2021

PUISI CINTA

 PUISI CINTA

 

Anak ke-1

 

Teringat dalam bayangan ibu mu nak

Disaat kamu ingin keluaar melihat dunia

Paraji berjuang membantu persalinan

Karena hidup serba terbatas

 

Seiring dengan waktu anakku sudah bisa berjalan

Namun diusia balita masih tetap butuh perawatan yang ektra

Panas demam, sakit perut dan diare

Sering datang silih berganti

 

Memasuki usia sekolah SD

Anaku mulai mandiri, mandi belajar sendiri

Sering tugas terlambat selesai

Karena ibu yang kurang mengawal

 

Anakku kamu hebat luar biasa

SMP bangkit luar biasa

SMA tercatat mendapat beasiswa

ITB lulus dengan tanpa kedaluarsa

 

Masuk tes kerja  tanpa berita

Tau-tau anaku sudah masuk kerja

Di ASKES tanpa terduga

Sungguh keluargamu bersuka ria

 

Gaji pertama, kedua dan ketiga dibagi-bagi

Serasa uang tidak berarti

selain kebahagiaan menanti

Ridho dari Ilahi.

 

Prajabatan menguji disiplin diri

Pakain ABRI selalu menempel

Makan, tidur teruji

Itu kabar mu nak disaat melalui rintangan

 

Pernikahan yang perlu di tiru

Anaku merintis jalannya sendiri

Sapai pada saat ijab dan kabulmu

Kau tegar kelihatan tegar

 

Mulai jalan sediri

Mulai meperbaiki diri

Mulai menyicil rumah dan kendaraan sendiri

Sampai anaku hidup bahagia bersama putri dan  suami

 

Tak terasa buaian ibu mu

Karena kamu sudah tumbuh dan dewasa

Tak terasa kesedihan dan perjuangan hidupmu

Karena ananda sudah berumah tangga

 

Itulah penggalan cerita

Barangkali bisa mengasah asa

Ibumu sudah tua dan renta

Hanya itu yang bisa cerita


Tetapi nak ingat selau

Disaat ibumu sudah terkujur kaku

Kawal sampai tidak jemu

Tuk mendapat surga Ilahimu

 

 

 Anak ke-2

Persalinan anak kedua lancar luar biasa

Kau tumbuh sehat dan berbadan sehat

Karena makanmu tak sabar

Sedikit lengah pun sudah menangis

 

Di usia lima bulan kau mulai sakit-sakitan

Doktor memponismu pelengketanusus

Sampai saatnya ususmu diputus

Terkesan anaku tak terurus


Delapan belas bulan kembali sakit-sakitan

Doktor memponismu pelengketanusus akibat keloid

Sampai saatnya ususmu dikeluarkan dan dibersihkan

dipastikan saluran ususmu berfungsi dan berperan.

 

 

 

 

 

Memasuki usia sekolah SD

Anaku mulai mandiri, mandi belajar sendiri

Sering tugas terlambat selesai

Karena ibu yang kurang mengawal

 

Kelas satu catur wulan ke-3

Adaptasi sudah terasa

Prestasi disandang tanpa terasa

Tumbu berkembang seperti biasa

 

SMP Negeri Paforit masuk dengan leluasa

Teman dengan mudah terbawa

Empati dan simpati selalui menempati jiwa

Sampai saatnya di manfaatkan teman tidak berasa

 

Hp di curi teman tidak berdaya

BP serasa  tidak berupaya

Pendekatan dengan oran tua  tak bersa

Akhirnya harus ikhlas hp dilepas

 

Urusan HP masih berlanjut

Simpat dan empati tetap menyelimuti

Selepas bimbel di jegat tiga lelaki

Kabar teman sekolah sangat menanti

 

Dibawa ke tempat sunyi

Larut malam masih ditempat sunyi

Seluruh uang dan hp raib dibuli

Sampai akhirnya sadar diri

 

Urusan HP masih berlanjut

Simpat dan empati tetap menyelimuti

SMA sibuk berorganisasi

Sampai –sampai lupa diri

 

Jalur undangan tidak bertepi

Jalur tespun tidak berarti

Akhirnya menempuh jalur mandiri

Tuk kuliah di Bandung UPI

 

Untung bertemu dengan Paguron santri

Tempat menimba ilmu agami

Menghapal kalam illahi

Fikih,aqidah dan tarih Islami

 

Simpat dan empati tetap menyelimuti

Ilmu agama mewarnai

Penghapal Al Quran sejati

Satri kalong juga jadi

 

Kuliah di Bandung UPI

Ditempuh waktu nu surti

Tiga setengah pun jadi

Sarjana Fisika murni

 

Taaruf jadi motivasi diri

Kuliah selesai bergensi

PMDSU siap menanti

ITB banyak di cari

 

Tak tersa promosi doktor menanti

Satu ganjalan  publikasi

Paper Jurnal internasional revisi

Satu langkah menuju ridho illahi

 

Anakku sabar menanti

Diisi dengan berbenah diri

Barang kali ada yang salah dengan janji

Coba refleksi dan tafakur diri

 

Banyak cerita yang di rasa

Anak tiga tak terasa

Kuliah sambil rumah tangga

Untung istrinya berhati mulia.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Anak ke-3

 

 

 

                                                                               

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


2 komentar:

nuinui mengatakan...

Terima kasih mah, untuk semua yang tidak pernah bisa terbalas, semoga mamah sehat selalu dan terus berkarya 😘

nuinui mengatakan...

Terima kasih mah, untuk semua yang tidak pernah bisa terbalas, semoga mamah sehat selalu dan terus berkarya 😘

BAHAN AJAR DAN LKPD

NORMA-NORMA DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT Kebutuhan antara satu manusia dengan manusia lainnya tidak selalu sama dan terus berubah. Dengan bany...